Dewi Lutfiyani
2 min readSep 25, 2020

Konfigurasi Web Server Debian 6 Di VirtualBox

Jadi rencanya aku mau buat jaringan kecil yang terdiri dari 1 web server, 1 server master, 1 server slave, dan 1 client. Server-server itu pakai sistem operasi linux Debian 6.0.10, sementara client-nya pakai Windows XP. Pakai Debian 6.0.10 dan Windows XP karena di sekolahku praktiknya masih pakai versi itu. Ya latihannya pakai itu juga buat persiapan ujian praktik nanti.

Pertama-tama, saya konfigurasi web server-nya terlebih dahulu. Apa sih web server tuh?

Web server bisa dilihat sebagai sisi hardware atau juga software.

Di sisi hardware, web server adalah sebuah komputer yang menyimpan software web server dan files komponen website (contohnya, file HTML, CSS, JavaScript, PHP, dll).

Di sisi software, web server itu layanan yang melayani users buat ngakses files yang dihost.

Langsung aja ke Langkah-langkah konfigurasinya ya.

  1. Install apache2 dengan command apt-get install apache2.

2. Tambahkan “Servername {nama host}” di bawah tulisan ServerRoot “/etc/apache2” pada file apache2.conf dengan command nano /etc/apache2/apache2.conf. Untuk menyimpannya press Ctrl+x lalu Ctrl+y.

3. Restart apache dengan command /etc/init.d/apache2 restart.

4. Cek dari komputer client buat ngecek udah jalan apa belum dengan tulis alamat web servernya di web browser client. Kalau jalan akan tampil “It works”.

5. Kalau mau ganti isi tampilannya, edit di file /var/www/index.html. Setelah diedit, restart lagi ya.

Tampilan edit file index
Aku edit gini
Tampilan Di Client Setelah Diedit
Tampilan Di Client Seletah Aku Edit

6. Sekarang install php5 dengan command apt-get install php5. Di bawahnya nanti ada tulisan “This module is already enabled” menandakan berhasil terinstall. Buat ngecek udah enable apa belum juga bisa pakai a2enmod php5.

7. Buat ngetes server ini support php ketikkan command nano /var/www/info.php. Nanti akan muncul halaman kosong. Di halaman itu tulis <? Phpinfo(); ?>. Simpan dengan Ctrl+x lalu Ctrl+y. Kemudian restart apache2 lagi. Cek deh di clientnya dengan nambahin info di belakang DNSnya.

Tampilan PHP
Tampilan info

Yayyyy jadi deh Web Server-nya. Okay, itu dulu. Buat konfigurasi dns master dan dns slave di postingan yang lain.

Thanks to otebagiilmu.blogspot.com.